Pages

Labels

Minggu, 24 Juli 2011

Cara Menginstall Linux Ubuntu


Hal yang pertama di lakukan dalam menginstall Operating System ini ( Linux ) adalah komputer yang memiliki Free space sebesar 2000 MB atau sebesar 2 GB  .
Langkah – langkah dalam menginstall linux yaitu :
  • Menyiapkan partisi hardware yang telah di  tentukan
  • Masuk ke www.ugos.ac.id
  • Pilih repo UGM
  • Pada pilihan download lain —> pilih aplikasi ekstra
  • Pilih Software
  • Pilih Windows
  • Pilih system tools
  • Pilih partition editor
  • Lalu pilih easus partition magics 6-5-2 zip
  • Tunggu sampai download software selesai (9,9 MB)
  • Lalu apabila sofware sudah berhasil di download maka installlah software seperti menginstall software pada umumnya ( tinggalmengklik next , i accept … , finish )
Selanjutnya apabila software sudah berhasil di install maka anda harus :
  • Buka aplikasi tersebut
  • Pilih space yang masih tersisa paling besar pada komputer anda
  • Klik Resize —> Move partition
  • Lalu gantilah pada kolom tersebut dengan > 10 GB ( atau  ± 20 GB )
  • Klik OK
  • Klik apply
  • Klik Shut down
  • Pilih Yes
Setelah itu komputer akan mati dan langkah selanjutnya adalah :
  1. Nyalakan Komputer dengan menekan tombol Power
  2. Masukkan CD-Driver Linux
  3. Apabila telah menyala tekan tombol f2
  4. Pilih booting system
  5. Pilih optical drive —> Enter
  6. Setelah itu komputer akan loading…. ( tahap penginstallan di bagi menjadi 8 tahap )
  • TAHAP 1
‘ Choose The Language ‘
Pilih bahasa (disarankan bahasa inggris – en).
  • TAHAP 2
‘ Choose the region ‘
Pilih Jakarta 
  • TAHAP 3
klik FORWARD
  • TAHAP 4
‘ Pilih space atau ruang kosong yang akan di pakai untuk Operating system ini ‘
  1. Pilih Free Space
  2. Pilih add
  3. Pada kolom New partition di ganti dengan 2000 MB
  4. Pilih Use as —> Swap area
Selanjutnya lakukan hal yang sama
  1. Pilih Free Space
  2. Pilih add
  3. Pilih EXT 3 —> Foot (/)
  4. Klik OK
  • TAHAP 5
klik FORWARD
  • TAHAP 6
‘ Menuliskan identitas ‘
Ketikkan Nama , Password dan Re-enter password 
  • TAHAP 7
Pilih User Microsoft XP proffesional 
  • TAHAP 8
Klik Install
Lalu pilih Restart Now , maka LINUX pun sudah dapat di gunakan .
Selamat mencoba kawan :)

Cara menginstall LINUX DEBIAN


  • Ubah booting pertama pada CD ROM melalui BIOS.
  • Waktu booting awal, akan terdapat tulisan enter to boot. Tekan Enter untuk memulainya.
  • Masukkan CD install Debian pada CDROM.
  • Maka akan keluar perintah [Choose your Language] yang digunakan untuk mengatur bahasa yang digunakan untuk pemrograman linux. Pilih saja bahasa English biar mudah dipahami. Itung-itung belajar buat TOEFL.
  • Kemudian akan keluar [Choose your country, territory or area]untuk menentukan area atau daerah kita. Buat negara kita tercinta, pilih Other, kemudian Indonesia.
  • Setelah itu kita akan mengatur Keymap to use atau bahasa yang digunakan untuk keyboard yang kita gunakan. Pake defaultnya aja. Jadi langsung tekan Enter.
  • Kemudiam tunggu proses Detecting Hardware. Dan langsung diteruskan proses Scanning CDROM.
  • Kemudian diteruskan dengan Loading Additional Component.
  • Setelah proses loading maka komputer akan kembali meneruskanmendetecting network hardware dari komputer.
  • Setelah detecting hardware network selesai maka komputer akan melakukan Configuring The Network with DHCP. Lalu kemudian keluar proses Configure the Network. Setelah selesai klik Continue. Dan apabila keluar kotak dialog laporan bahwa Network Autoconfiguration failed maka pilih perintah Do Not Configure the Network At This Time. Dan klik enter.
  • Kemudian akan keluar kotak dialog yang memerintahkan kita untuk mengisikan Hostname pada komputer kita. Tuliskan hostname untuk menamai komputer kalian, ato juga sebagai root. Defaultnya debian. Setelah selesai maka klik enter.
  • Setelah itu komputer akan melakukan proses Starting Up Partition.
  • Dan pada Partition Disk pilih Guided-use entire disk. Proses ini biasa disebut Partitioning method.
  • Pada perintah atau kotak dialog Select disk to partition terdapat informasi tentang hardisk yang terpasang pada komputer kita misalnya berapa kapasitas dan apa mereknya. Kemudian pada kotak Partitioning scheme pilih
  • Pilihlah partisi reiserFS yang telah kalian buat sebelumnya. Hapus partisi tersebut dengan memilih Delete the partition. Kemudian pilih kembali partisi tersebut untuk membuat partisi baru (Create a new partition) dan tentukan ukuran dari partisinya pada kotak New Partition Size: dan klik enter.
  • Pada Type for the new partition pilih Primary untuk membuat partisi utama dan Logical untuk partisi kedua atau sekunder.
  • Kemudian pada Use as: pilih area atau fungsi dari partisi berada misalnya pada swaap atau /Ext3, dll.
  • Kemudian klik Mount Point dan akan muncul perintah Mount point for this partition: dan pilih /home -user directories. Pada perintah ini digunakan untuk menentukan partisi menjadi home, /tmp, atau /user, dll. Berikutnya Done setting up the partition, dan akhiri dengan Finish partitioning and write changes to disk. Klik yes.
  • Kemudian akan muncul proses Partitions Formating.
  • Kemudian pada Select a city in your fine zone atau munculConfigure time zone dan pilih kota tempat kita berada. Pemilihan ini digunakan untuk memilih time zone daerah kita. Kalo GMT+7 pilih Jakarta dan akan muncul proses setting up the clock.
  • Lalu muncul Set up users and passwords dan pada Root password yang digunakan untuk password root. Ketikkan password anda dan setelah itu ketik ulang password pada kotak perintah Re-Enter Password to Verity. Kemudian pada full name for the user: ketik nama user anda dan ketik nama user account juga pada kotak user for your account. Kemudian ketik paswordnya pada Chosee a password for new user untuk password usernya. Dan ketik passwordnya lagi pada kotak perintah Re-Enter password to verity.
  • Tunggulah proses Installing the Base system yang dilakukan komputer. Setelah selesai klik enter. Pada Kernel to install pilih Linux-image_2.6-680. Lalu komputer akan melakukan prosesinstalling Kernel dan proses Configuring apt. Pada Configure the package manager klik no dan kemudian klik continue dan padaConfiguring Popularity Contest ketik yes pada Participale in the package usage survey?
  • Dan komputer kemudian akan melakukan Select dan Install Software. Dan pada Software Selection pilih Dekstop environment dan Standard system pada Chosee Software to install. Lalu klik Continue. Maka komputer akan kembali pada proses Select dan Install Software.
  • Pada Configuring cupsys-bsd pilih yes or no untuk menjawab do you want to set up the BSD pada Compatibility Server. GRUB (Grand Unified Bootloader) digunakan untuk memilih OS (Operating System) yang dijalankan pada saat pertama kali dinyalakan. Oleh karena itu, jawablah Yes agar bisa memilih OS yang diinginkan.
  • Kemudian Install the GRUB boot loader dan pada kotak dialog install the Grub Loader on a hard disk ketik yes.
  • Dan komputer akan kembali pada proses Instaling GRUB Loaderkemudian finishing the instalation dan klik Continue.
  • Installation complete
  • Restart!!!!
  • Setelah komputer hidup kembali masuk pada Terminal dan kemudian loginlah pada Root dengan mengetikka perintah SU dan tuliskan passwordnya.
  • Kemudian ketikkan mount /dev/cdrom
  • Lalu ketikkan apt -cdrom add -m
  • Setelah itu masukkan CD2 sampai ke CD8 dan ulangi perintah tadi.
  • Klik Dekstop kemudian pilih Administration dan klik & pilihSynaptic Package Manager , dan kemudian keluar kotak dialogQuick Introduction dan klik close.
  • Kemudian pilih dan klik Search dan ketikkan Open Office.
  • Lalu pada kotak Package klik pada icon yang akan diinstall dan pilih pilihan Mark for installation.
  • Lalu pada kotak dialog Mark Additional Required Changes dan klikMark.
  • Kemudian klik apply dan muncul kotak dialog apply the following changes klik apply.
  • Apabila muncul kotak information yang memerintahkan untuk memasukkan CD1 dan klik OK.
  • Tunggu prosesnya lalu kemudian muncul kotak information untuk memasukkan CD maka masukkan Cdnya lalu klik OK.
  • Tunggu prosesnya sampai muncul kotak dialog information lagi untuk memasukkan CD yang lain dan masukkan.

Sabtu, 23 Juli 2011

ASD

Instalasi dan Konfigurasi Jaringan LAN


Sebagaimana saran yang telah dikirimkan kepada tim kami, maka saya disini mencoba untuk menjabarkan cara – cara instalasi dan konfigurasi jariangan pada LAN (Local Area Network).


Sebelum kita bahas tentang instalasi dan konfigurasinya alangkah baiknya kalau kita mengenal terlebih dahulu apa itu LAN?
Local Area Network (LAN) adalah sejumlah komputer yang saling dihubungkan bersama di dalam satu area tertentu yang tidak begitu luas, seperti di dalam satu kantor atau gedung. Secara garis besar terdapat dua tipe jaringan LAN, yaitu :

  1. Peer to Peer
  2. Client – Server
Disini saya tidak akan menjelaskan apa itu peer to peer dan Client – Server

Oke langsung ja kita lakukan langkah yang pertama yaitu :
1. Instalasi Jaringan LAN
Perangkat yang dibutuhkan :

  • NIC (Network Interface Card) Bila Ethernet Card Onboard tidak ada
  • Kabel UTP
  • RJ 45
  • Crimping Tool (Tang)
  • Cable Tester
Setelah perangkat diperlukan tersedia, ayo kita mulai dengan menentukan Jenis Jaringan yang akan kita bangun, yaitu Peer to Peer atau Client Server. Karena pastinya kita akan menggunakan jenis pemasangan kabel yang berbeda juga. Seperti yang akan kita bahas ini.
Jenis Pemasangan Kabel pada Jaringan :
  • Peer to Peer
  • Client Server

  • Pasanglah kabel UTP ke RJ45 anda seperti gambar jenis kabel untuk client server diatas Yaitu setiap ujung kabel sama (Tidak seperti Cross)
  • Kunci dengan Crimping Tool
  • Kemudian Tes lah kabel anda dengan Cable Tester. Pastikan setiap lampu yang hidup pada Cabel tester sama

  • Jika terdapat lampu yang tersilang atau tidak hidup, maka gantilah dengan RJ45 yang baru lagi. (lakukan langkah point 1 – ), hingga lampu yang menyala itu benar – benar sama.
  • Pasanglah kabel yang telah diinstal tadi ke NIC dan HUB.
  • Ikuti langkah – langkah Konfigurasi
Disini kita akan menggunakan metode Client Server karena saya menggunakan HUB sebagai media pembagi jaringannya.

2. Konfigurasi Jaringan LAN
Setelah selesai dengan instalasi Kabel dan NIC maka langkah selanjutnya adalah konfigurasi jaringan pada sistem yang digunakan, disini saya hanya membahas konfigurasi jaringan pada sistem windows saja, ya bila ada waktu luang nantinya mungkin bisa dilanjut dengan konfigurasi di sistem Linux.
Oke kita mulai konfigurasinya, beberapa hal penting pada konfigurasi jaringan adalah :
  1. Computer Name Harus beda
  2. Workgroup harus sama
  3. IP Address harus beda
  • Setting Computer Name dan WorkGroup
Untuk setting Computer Name terdapat beberapa langkah yaitu :
  1. Click Kanan pada Icon My Computer pilih Propertis
  • Pada kotak dialog propertis my computer pilih tab Computer Name
  • Klik Tombol Change dan isikan Computer Name dan WorkGroup nya








  1. Klik OK maka system akan meminta untuk restart klik OK.
  2. Setelah selesai pada tahapan ini, sebenarnya Komputer anda telah terkoneksi / terhubung dengan jaringan. Akan tetapi IP addressnya masih bersifat dinamis. Maka perlu kita tambahkan dengan setting IP Address.
  3. Untuk lebih jelasnya 
  4. Download Modul Instalasi & Konfigurasi Jaringan LAN(pdf)
  5. Download Modul Instalasi & Konfigurasi Jaringan LAN (doc.)
 
TERIMA KASIH TELAH BERKUNJUNG DI www.mediatkj.blogspot.com